(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Wanita melamar duluan atau lebih tepatnya
seorang wanita mengajak sang pria untuk menikah bukanlah suatu aib bagi wanita, bahkan istri Nabi Muhammad pun mengajak duluan untuk menikah bersama Nabi Muhammad.
Jadi mulai sekarang, wanita jangan merasa rendah diri atau merasa tidak laku jika harus mengajak si pria sholeh itu untuk menikah. Yang penting keduanya sudah ada saling kecocokan satu sama lain. Seperti kedua istri Nabi Muhammad berikut ini;
1. KHADIJAH, LEWAT PERANTARA
Khadijah mempunyai keinginan kepada Muhamamd. Lalu Khadijah mencurahkan perasaannya tersebut kepada sahabatnya yang bernama Nafisah binti Muniyyah, dan Nafisah pun segera pergi kepada Muhammad untuk membeberkan niatan Khadijah tersebut, dan menganjurkannya untuk menikahi Khadijah.” (Sirah Nabawiyah)
2, SEORANG WANITA YANG “NEMBAK” LANGSUNG
Dari Sahl bin Sa’ad, ia berkata: Aku berada di sebuah kaum, lalu seorang wanita berkata kepada Rasulullah: “(Ya Rasulullah), saya bersedia menjadi Istri anda” (HR. Bukhari no. 5087 Muslim no. 1425)
Apa kamu berani seperti Siti Khadijah?
Sumber: Ikhwan Akhwat
seorang wanita mengajak sang pria untuk menikah bukanlah suatu aib bagi wanita, bahkan istri Nabi Muhammad pun mengajak duluan untuk menikah bersama Nabi Muhammad.
Jadi mulai sekarang, wanita jangan merasa rendah diri atau merasa tidak laku jika harus mengajak si pria sholeh itu untuk menikah. Yang penting keduanya sudah ada saling kecocokan satu sama lain. Seperti kedua istri Nabi Muhammad berikut ini;
1. KHADIJAH, LEWAT PERANTARA
Khadijah mempunyai keinginan kepada Muhamamd. Lalu Khadijah mencurahkan perasaannya tersebut kepada sahabatnya yang bernama Nafisah binti Muniyyah, dan Nafisah pun segera pergi kepada Muhammad untuk membeberkan niatan Khadijah tersebut, dan menganjurkannya untuk menikahi Khadijah.” (Sirah Nabawiyah)
2, SEORANG WANITA YANG “NEMBAK” LANGSUNG
Dari Sahl bin Sa’ad, ia berkata: Aku berada di sebuah kaum, lalu seorang wanita berkata kepada Rasulullah: “(Ya Rasulullah), saya bersedia menjadi Istri anda” (HR. Bukhari no. 5087 Muslim no. 1425)
Apa kamu berani seperti Siti Khadijah?
Sumber: Ikhwan Akhwat
0 komentar:
Posting Komentar