(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});
Sering kali kita khawatir tentang keadaan,
karena itulah agar tidak khawatirkan rezeki, baca 2 ayat ini sebanyak-banyaknya sehingga mendapatkan pencerahan. Perlu diketahui bahwa yang namanya rezeki sudah menjadi takdir yang diberikan oleh Allah kepada kita. Tidak mungkin Ia memberikan kita kehidupan tanpa adanya rezeki yang menjadi jatah kita sampai akhirnya kematian menjemput.
Namun tetap saja banyak sekali orang yang mengkhawatirkan tentang rezekinya. Bahkan banyak sekali dari kaum muslimin tetap mengkhawatirkan mengenai jatah dari rezekinya meskipun sebenarnya sudah pasti jumlahnya. Rezeki tidak akan dapat diganggu ataupun digugat serta dikurangi ataupun ditambahi.
Karena itulah bagi Anda yang masih saja merasakan kekhawatiran mengenai rezeki yang diterima maka bacalah doa murah rezeki berikut berulang-ulang. Bacalah sebanyak yang Anda inginkan dengan menggunakan bacaan yang terbaik, dalam berbagai keadaan yang menghadirkan kebaikan sehingga Anda dapat merasakan keajaiban yang dihadirkan oleh ayat berikut ini.
Surat Hud 11 Ayat 6
“Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi, melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya. Dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh).”
Menurut Imam Ibnu Katsir yang menjelaskan mengenai makna dibalik doa minta rezeki yang berlimpah tersebut beliau berkata bahwa Allah telah menjamin rezeki dari semua makhluk hidup termasuk semua binatang yang terdapat di permukaan bumi. Baik itu binatang yang kecil maupun binatang yang besar. baik itu binatang yang ada di laut maupun binatang yang ada di darat. Allah maha tau dimana mereka berdiam, tempat makanan mereka disimpan, tempat istirahat mereka, serta tempat tinggal mereka.
Karena itulah jika semua binatang yang melata tersebut sudah mendapatkan garansi atas rezeki yang mereka peroleh dari Allah SWT, apalagi kita sebagai manusia yang mendapatkan kehidupan yang sempurna serta lebih butuh dan mempunyai banyak sekali sumber daya manusia serta dapat meminta doa untuk dimudahkan rezeki dan dipermudahkan segala urusan.
Lauhul Mahfuzh sudah mencatat semua jatah dari rezeki yang akan kita terima dengan sangat rapi. Mulai dari sumbernya, jumlahnya, cara untuk mendapatkannya, serta jalannya agar sampai kepada Anda bahkan hal apa yang Anda lakukan untuk menghabiskannya.
Allah tidak mungkin akan zhalim kepada kita karena Allah itu adil. Karena itulah tidaklah mungkin Allah memberikan kehidupan pada kita tanpa memberikan bekal serta rezeki untuk dapat menunjang kehidupan kita di dunia ini.
Surat al-‘Ankabut [29] Ayat 60
“Dan berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezekinya sendiri. Allah-lah yang memberi rezeki kepadanya dan kepadamu, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Doa agar dimudahkan rezeki yang kedua ini bahkan jauh lebih detail lagi dari ayat yang pertama tadi. Di dalamnya Allah berkata dengan tegas bahwa mereka yang bahkan tidak berkuasa untuk mendapatkan rezeki bagi mereka sendiri dengan tangannya serta usahanya sendiri saja Allah akan memberikan jatah dengan berbagai cara dan ceritanya. Kita dapat melihat ini pada bayi-bayi serta mereka yang sudah lanjut usia. Bayi serta orang yang sudah lanjut usia tersebut tidak dapat bergerak dan mengupayakan untuk makanan serta minuman mereka sendiri. Namun tetap saja ada orang yang dengan tuntunan dari Allah mengantarkan rezeki bagi bayi serta orang yang sudah lanjut usia tersebut.
karena itulah agar tidak khawatirkan rezeki, baca 2 ayat ini sebanyak-banyaknya sehingga mendapatkan pencerahan. Perlu diketahui bahwa yang namanya rezeki sudah menjadi takdir yang diberikan oleh Allah kepada kita. Tidak mungkin Ia memberikan kita kehidupan tanpa adanya rezeki yang menjadi jatah kita sampai akhirnya kematian menjemput.
Namun tetap saja banyak sekali orang yang mengkhawatirkan tentang rezekinya. Bahkan banyak sekali dari kaum muslimin tetap mengkhawatirkan mengenai jatah dari rezekinya meskipun sebenarnya sudah pasti jumlahnya. Rezeki tidak akan dapat diganggu ataupun digugat serta dikurangi ataupun ditambahi.
Karena itulah bagi Anda yang masih saja merasakan kekhawatiran mengenai rezeki yang diterima maka bacalah doa murah rezeki berikut berulang-ulang. Bacalah sebanyak yang Anda inginkan dengan menggunakan bacaan yang terbaik, dalam berbagai keadaan yang menghadirkan kebaikan sehingga Anda dapat merasakan keajaiban yang dihadirkan oleh ayat berikut ini.
Surat Hud 11 Ayat 6
“Dan tidak ada suatu binatang melata pun di bumi, melainkan Allah-lah yang memberi rezekinya. Dan Dia mengetahui tempat berdiam binatang itu dan tempat penyimpanannya. Semuanya tertulis dalam Kitab yang nyata (Lauh mahfuzh).”
Menurut Imam Ibnu Katsir yang menjelaskan mengenai makna dibalik doa minta rezeki yang berlimpah tersebut beliau berkata bahwa Allah telah menjamin rezeki dari semua makhluk hidup termasuk semua binatang yang terdapat di permukaan bumi. Baik itu binatang yang kecil maupun binatang yang besar. baik itu binatang yang ada di laut maupun binatang yang ada di darat. Allah maha tau dimana mereka berdiam, tempat makanan mereka disimpan, tempat istirahat mereka, serta tempat tinggal mereka.
Karena itulah jika semua binatang yang melata tersebut sudah mendapatkan garansi atas rezeki yang mereka peroleh dari Allah SWT, apalagi kita sebagai manusia yang mendapatkan kehidupan yang sempurna serta lebih butuh dan mempunyai banyak sekali sumber daya manusia serta dapat meminta doa untuk dimudahkan rezeki dan dipermudahkan segala urusan.
Lauhul Mahfuzh sudah mencatat semua jatah dari rezeki yang akan kita terima dengan sangat rapi. Mulai dari sumbernya, jumlahnya, cara untuk mendapatkannya, serta jalannya agar sampai kepada Anda bahkan hal apa yang Anda lakukan untuk menghabiskannya.
Allah tidak mungkin akan zhalim kepada kita karena Allah itu adil. Karena itulah tidaklah mungkin Allah memberikan kehidupan pada kita tanpa memberikan bekal serta rezeki untuk dapat menunjang kehidupan kita di dunia ini.
Surat al-‘Ankabut [29] Ayat 60
“Dan berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezekinya sendiri. Allah-lah yang memberi rezeki kepadanya dan kepadamu, dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui.”
Doa agar dimudahkan rezeki yang kedua ini bahkan jauh lebih detail lagi dari ayat yang pertama tadi. Di dalamnya Allah berkata dengan tegas bahwa mereka yang bahkan tidak berkuasa untuk mendapatkan rezeki bagi mereka sendiri dengan tangannya serta usahanya sendiri saja Allah akan memberikan jatah dengan berbagai cara dan ceritanya. Kita dapat melihat ini pada bayi-bayi serta mereka yang sudah lanjut usia. Bayi serta orang yang sudah lanjut usia tersebut tidak dapat bergerak dan mengupayakan untuk makanan serta minuman mereka sendiri. Namun tetap saja ada orang yang dengan tuntunan dari Allah mengantarkan rezeki bagi bayi serta orang yang sudah lanjut usia tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar