MENGERIKAN...TKI ini Rela Ginjalnya di berikan ke Majikannya..Ternyata ini alasannya...

(adsbygoogle = window.adsbygoogle || []).push({});

 Ginjal TKW asal Lombok yang pernah bekerja di Qatar
ternyata masih lengkap. Sebelumnya dia membuat geger setelah mengaku satu ginjalnya hilang usai menjalani operasi di Doha.

Sri Rabitah dipulangkan oleh majikannya di Qatar setelah bekerja di negara itu sejak 2014. Sepulangnya di tanah air, dia mengaku salah satu ginjalnya hilang dicuri. Namun dalam penelusuran lebih lanjut, ternyata ginjalnya ada dua

"Dari informasi yang kami peroleh, ternyata beliau tidak kehilangan ginjalnya. Jadi dua ginjalnya masih ada," kata Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi di Jakarta, Selasa (28/2).

Retno mengatakan sebelumnya telah mengirim pejabat Kemlu ke Lombok dan berkoordinasi dengan pejabat terkait dalam kasus Sri Rabitah ini. Sebelumnya disebutkan bahwa Sri Rabitah menjalani operasi di Qatar, dia menduga itu adalah operasi pengangkatan ginjal.

Dalam pemeriksaan di rumah sakit Lombok, NTB, ginjal Sri Rabitah masih utuh. Namun ada sebuah selang yang tertinggal di dalam perutnya, kemungkinan dari operasi sebelumnya di Qatar

Berdasarkan pemeriksaan, Retno mengatakan selang itu kemungkinan adalah benda medis yang sengaja ditanam di tubuh Sri Rabitah.

Dokter yang memeriksa mengatakan kemungkinan selang tersebut dipasang untuk melancarkan urine," ujar Retno.

"Jadi intinya berita tersebut sudah ditindaklanjuti dan dilakukan pemeriksaan oleh RSUD provinsi NTB, dan dari informasi yang saya terima berita itu tidak benar," kata Retno.

Hal serupa disampaikan oleh Kepala BNP2TKI (Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia) Nusron Wahid dalam pernyataannya. Nurson mengatakan Sri Rabitah telah menjelaskan telah terjadi kesalahpahaman dalam kasus ini.

"Selain itu, TKI Sri Rabitah juga meminta maaf kepada publik atas penyebaran informasi yang keliru itu," kata Nusron.

Menurut Nusron prioritas saat ini adalah memulihkan kesehatan Sri Rabitah terlebih dulu.

"Rencananya tanggal 2 Maret 2017 akan dilakukan operasi pengambilan selang dari dalam perutnya dan pengobatan ginjalnya yang memang mengalami gangguan," kata Nusron.

Sumber : https://kumparan.com